Karakteristik dan Klasifikasi Sistem

Sistem yang kita ketahui ternyata memiliki karakteristik dan klasifikasi sistem yang berbeda-beda. Kali ini saya akan memberikan informasi mengenai hal karakteristik pada sistem serta klasifikasinya.
karakteristik+dan+klasifikasi+sistem

Karakteristik Sistem

Untuk mengetahui sesuatu sistem atau bukan, antara lain dapat dilihat dari cirinya. Berdasarkan sistem tersebut, dapat dikemukakan bahwa karakter sistem berkaitan dengan adanya beberapa faktor, antara lain:
a. Memiliki elemen -> bagian yang terkecil dari sistem yang sudah tidak bisa diurai lagi

b. Batas sistem (boundary) -> daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya/ dengan lingkungan luarnya.

c. Lingkungan luar sistem (environment) -> apapun di luar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.

d. Penghubung sistem (interface) -> media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lainnya..

e. Masukan sistem (input) -> energi yang dimasukkan ke dalam sistem, masukan dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi, sedangkan signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.

f. Keluaran sistem (Output) -> hasil dari energi yang diolah oleh sistem.

g. Pengolah sistem (Process) -> bagian yang memproses masukan untuk menjadi keluaran yang diinginkan



h. Sasaran sistem -> Tujuan sistem, dapat berupa tujuan ekonomi dan tujuan manusiawi, tujuan sosial dan sebagainya

Klasifikasi Sistem

Setelah kita mengetahui karakteristik dari suatu sistem selanjutnya saya akan memberikan sedikit informasi mengenai klasifikasi sistem. Pembagian sistem menurut sifatnya, antara lain:

a. Sistem abstrak / abstract system -> Sistem yang dibentuk akibat terselenggaranya ketergantungan ide, dan tidak dapat diidentifikasikan secara nyata, tetapi dapat diuraikan elemen-elemennya

b. Sistem fisik/ physical system -> Kumpulan elemen-elemen/ unsur-unsur yang saling berinteraksi satu sama lain secara fisik serta dapat diidentifikasikan secara nyata tujuan-tujuannya.

c. Sistem alamiah -> sistem yang terjadi melalui proses alam

d. Sistem buatan manusia -> sistem yang dirancang oleh manusia dan melibatkan interaksi manusia dengan mesin (sistem informasi).

e. Sistem tertentu (deterministic system) -> beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan

f. Sistem tak tentu (probabilistic system) -> sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.

g. Sistem sederhana dan Sistem kompleks

h. Sistem tertutup (close system) -> sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh dengan sistem luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya turut campur tangan dari pihak luarnya. Secara teoritis sistem tersebut ada, tetapi kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanyalah relatively closed system (secara relatif tertutup namum tidak benar benar tertutup).

i. Sistem terbuka (open system) -> sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya.

Demikian materi kuliah sistem informasi mengenai karakteristik dan klasifikasi sistem yang dapat saya sampaikan di artikel kali ini. Semoga dapat bermanfaat bagi kawan kawan yang sedang mencari tugas kuliah atau memang sedang mempelajari klasifikasi sistem dan karakteristik sebuah sistem.

Post a Comment

0 Comments